“CRITICAL BOOK REPORT”
AUMAN TERAKHIR MACAN TAMIL
Disusun Untuk Memenuhi Tugas
Semester I
DISUSUN
OLEH:
NAMA : RATIH ANDRIANI
NIM : 3172121008
KELAS : REGULER B 2017
MATA KULIAH : SEJARAH ASIA SELATAN
PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS
ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2017
I. PENGANTAR
IDENTITAS
BUKU
·
BUKU UTAMA (BUKU SATU)
Judul :
Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka
1976-2009
Penulis : Yoki Rakaryan Sukarjaputra
ISBN : 978-979-709-511-6
Penerbit : Kompas
Perancang
Sampul : A. Novi Rahmawanto
Foto
sampul : Dokumentasi Macan
Tamil
Tahun
Terbit : 2010
Tebal
Buku : xxviii + 204 hlm.; 14
cm × 21 cm
·
BUKU PEMBANDING (BUKU KEDUA)
Judul : India Sedjarah Politik
Dan Pergerakan Kebangsaan
Penulis : Dr. T,S,G. Mulia
Penerbit : Dinas Penerbit Balai
Foto
sampul : Soft Cover, Jaket
Tahun
Terbit :1959
Halaman : 372
Berat : 440 gram
Ukuran : 16 x 23 cm
PRAKATA
Didalam pengantar ini
penulis memuat sejumlah pesan bagi pembacanya. Buku ini memuat beberapa
pelajaran penting bagi kita di Indonesia. Pelajaran pertama terkait dengan
konsep. Dari paparan yang memuat dalam buku ini, sepertinya konsep yang
digunakan sangat mepengaruhi cara seseorang memandang suatu permasalahan.
Konsep yang digunakan juga mempengaruhi tindakan kebijakan yang akan diambil.
Dalam lingkaran studi
ilmu hubungan internasional, meluncurkan suatu perang merupakan hak yang
diberikan kepada negara yang dikenal dengan norma jus ad bellum. Asal-usul dari norma ini dapat ditelusuri dari
gagasan politik yang dihasilkan melalui Perjanjian Westphalia pada 1648 di
Eropa. Perjanjian ini menyatakan negara dalam batas-batas wilayahnya merupakan
pemilik kedaulatan tertinggi.
Sesungguhnya Perjanjian
Westphalia itu, yang mengakhiri perang agama di Eropa, sering disebut sebagai
titik awal dari perjalanan panjang dari negara modern ini.
Perang merupakan sesuatu yang tidak
terpisahkan dari kelahiran dan pelembagaan negara. Tilly menyatakan bahwa
penciptaan perang (war making) dan
penciptaan negara (state making)
sesuatu yang tidak dapat dipisahkan. Dengan demikian, istilah perang sipil yang
menjadi bagian dari judul buku ini menjadi sangat relevan.
DAFTAR ISI
I.
PENGANTAR............................................................................................. i
IDENTITAS BUKU........................................................................................... ii
PRAKATA.......................................................................................................... ii
DAFTAR ISI....................................................................................................... iii
II.
RINGKASAN ISI BUKU
KRITIK........................................................... 1
III. KEUNGGULAN ISI BUKU...................................................................... 2
(a). Keterkaitan Antar Bab............................................................................... 2
(b). Kemutakhiran Isi Buku.............................................................................. 6
IV. KELEMAHAN BUKU............................................................................... 7
(a). Keterkaitan Antar Bab............................................................................... 7
(b). Kemutakhiran Isi
Buku.............................................................................. 7
V. IMPLIKASI TERHADAP.......................................................................... 7
(a). Teori/Konsep............................................................................................ 7
(b). Program Pembangunan di Indonesia....................................................... 8
(c). Analisis Mahasiswa.................................................................................. 8
PENILAIAN TERHADAP BUKU................................................................... 8
VI. KESIMPULAN DAN
SARAN................................................................... 10
(a). Kesimpulan.............................................................................................. 10
(b). Saran........................................................................................................ 11
KEPUSTAKAAN............................................................................................... 12
I. RINGKASAN ISI BUKU KRITIK
Buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 karya Yoki
Rakaryan Sukarjaputra seperti yang dipaparkan
dalam buku ini, perang sipil yang terjadi di Sri Lanka dipicu oleh ketidakpuasan
atas kebijakan diskrimantif terhadap kelompok etnis Tamil.
Perlakuan tidak seimbang yang
dilakukan secara sistemik oleh rejim penguasa, terakumulasi sedemikian rupa,
sehingga bermetamorfrosa menjadi gerakan perlawanan yang sulit dibendung. Perlawanan
tersebut sering bermuara pada pertumpahan darah yang merugikan banyak pihak.
Buku ini secara umum mengajak pembaca untuk
melihat fakta historis akar masalah terjadinya pemberontakan Macan Tamil di Sri
Lanka. Akar masalah tersebut adalah ketidakpuasan etnis Tamil dari India yang
berada di Sri Lanka.
Semua itu bermula ketika Sri Lanka yang masih
bernama Ceylon masih dipegang oleh pemerintah kolonial yang sempat hadir di
sana, yakni Portugis, Belanda dan kemudian Inggris. Saat itu Ceylon dihuni oleh
warga etnis Sinhala, Tamil dan Moor.
Konflik antar etnis yang sudah sering terjadi
itu diperburuk oleh Inggris yang membuka kawasan perkebunan di Ceylon. Ketika
itu, Inggris dianggap diskriminatif karena lebih banyak memberikan “kenyamanan”
kepada kelompok yang tidak banyak “membuat persoalan”, yakni etnis Sinhala.
Inilah yang memicu rasa tidak puas warga etnis
Tamil. Akhirnya, pada tahun 1939 pecah pertikaian antara warga Tamil dan
Sinhala. Sejak itu, gesekan antara kedua kelompok tersebut kian menjadi-jadi.
Hal ini diperburuk dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Sri Lanka
pasca kemerdekaan.Kebijakan itu antara lain menjadikan bahasa Sinhala menjadi
bahasa resmi di Sri Lanka.
Kemudian dikeluarkannya aturan darurat yang
memperbolehkan polisi mengubur atau mengkremasi mayat tanpa otopsi terelebih
dahulu.Peraturan darurat itu keluar menyusul tewasnya seorang pemuda Tamil saat
ditahan tanpa dakwaan dalam penjara polisi. Anehnya, pihak kejaksaan di Jaffna
menyatakan pemuda itu korban bunuh diri. Padahal, beberapa luka bekas tusukan
didapati di tubuhnya.
Buku ini juga menunjukkan fakta mengenai adanya
usaha pembantaian terhadap etnis Tamil yang dilakukan secara sistematis oleh
kelompok Sinhala. Namun diingatkan, kejadian bukanlah tindakan spontan, namun
diatur dan direncakan oleh kekuatan tertentu.
Perlawanan macan Tamil mungkin sudah surut, menyusul tewasanya Velupillai
Prabhakaran sang pemimpin. Namun itu tidak berarti perlawanan Macan Tamil
secara ideologis mati. Selama penguasa dan kelompok mayoritas memperlakukan
kelompok kecil secara diskriminatif, sesungguhnya sumbu perlawanan itu masih
menyala.
III. KEUNGGULAN ISI BUKU
(a). Keterkaitan Antar Bab
1. BAB I : PERANG EELAM IV: BERAKHIRNYA PERLAWANAN
BERSENJATA MACAN TAMIL
Dalam bab I
buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis
oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra membahas Fase keempat perang sipil di Sri
Lanka, atau disebut dengan Perang Eelam IV, adalah fase terakhir dari sebuah
kisah panjang perang sipil di Sri Lanka. Perang Eelam IV ditutup dengan
berakhirnya perlawanan bersenjata Macan Tamil dengan tewasnya pemimpin
tertinggi kelompok ini, Velupillai Prabhakaran, beserta jajaran petinggi Macan
Tamil lainnya, serta ratusan pengikut setia mereka, pada 17 Mei 2009.
Selain itu
pada bab ini juga memiliki keunggulan membahas tentang Perang Eelam I, Perang
Eelam II, Perang Eelam III, Jatuhnya Elephant Pass. Jadi saya tidak hanya
mengetahui perang Eelam IV saja.
2.
BAB II : SRI
LANKA, DULU DAN SEKARANG
Selanjutnya
pada bab II buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang
Sipil Sri Lanka1976-2009 yang ditulis oleh Yoki
Rakaryan Sukarjaputra menjelaskan nama Sri Lanka yang dulu dan sekarang. Nama
Sri Lanka yang di tetapkan sebagai nama baru wilayah pulau di selatan India itu
di ambil dari bahasa Sanskerta. Kata lankaberari
‘pulau’, sedangkan sriberarti ‘suci’.
Sebelum menggunakan nama itu, negara ini dikenal denga sebutan Ceylon, seiring
dengan nama pulaunitu berada. Nama Ceylon adalah nama yang digunakan Inggris
yang berasal dari masa Portugis. Ketika Portugis tiba di pulau itu pada tahun
1505, mereka memberi nama pulau itu Ceilao.
Di bab ini
juga menjelaskan tentang Demografis Sri Lanka dan juga dengan menjelaskan
Ceylon Pra-Kemerdekaan, Ceylon Menuju Kemerdekaan, Ceylon Pasca-Kemerdekaan.
Jadi keunggulan pada bab ini membuat saya tahu bahwa dulunya nama negara Sri
Lanka bukan Sri Lanka tetapi Ceylon.
3.
BAB III : ASAL-MUASAL
KONFLIK SRI LANKA
Dalam bab IIIbuku
Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh
Yoki Rakaryan Sukarjaputra, yaitu pada
bab ini memiliki keunggulan menjelaskan tentang akar konflik modern selama
seperempat abad lebih di Sri Lanka yang telah ada jauh pada masa pendudukan
Portugis, Belanda, dan kemudian Inggris, saat mereka menguasai wilayah yang
sebelumnya diberi nama Ceylon. Di bab ini juga menjelaskan adanya pembentukan
kelompok-kelompok militan, peristiwa Juli Hitam 1983, dan juga keterlibatan
India. Di bagian keterlibatan India ini
India terus berusaha menahan diri untuk tidak terlibat dalam konflik tersebut.
Namun, pertempuran bersenjata yang kian sengit, dan mengakibatkan banyaknya
korban tewas dari kedua belah pihak, membuat India terkena getahnya. Citra
konflik berbau etnis ini semakin kuat mebuat warga tamil di india semakin
resah. Mau tidak mau Pemerintah India harus turun tangan untuk menghindarkan
semakin melebarnya konflik menjadi konflik politik di dua negara bertetangga.
Di bab ini juga di jelaskan mundurnya pasukan India dari Sri Lanka dan
gemparnya dunia karena tewasnya pemimpin karismatik india itu, yaitu Velupillai Prabhakaran.
4.
BAB IV: PRABHAKARAN
SANG MACAN TAMIL
Pada bab IV
buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri
Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh Yoki Rakaryan
Sukarjaputra yaitu sangat di jelaskan tentang kehidupan sang pemimpin Macan
Tamil. Velupillai Prabhakaran ini merupakan sosok yang misterius dan penuh
kontroversi. Prabhakaran terlahir sebagai anak bungsu dari empat bersaudara
pada 26 November 1954 di kota Velvettithurai, kota pantai di utara Sri Lanka.
Dalam bab ini juga menjelaskan tentang Pasukan Khusus Berani Mati, Keluarga
Prabhakaran, dan juga Prabhakaran dan Pernyataan-pernyataannya. Nama Velupillai
Prabhakaran tidak akan pernah bisa dilepaskan dari Macan Pembebasan Tamil Eelam
meskipun kini dia telah tiada.
5.
BAB V: AKSI
BUNUH DIRI YANG MENAKUTKAN
Dalam bab V
buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis
oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra memiliki kelebihan menjelaskan bahwa disini
Prabhakaran pemimpin macan tamil menyadari banyak kelemahan mereka, seperti
perlengkapan senjata perang militer pemerintah jauh lebih unggul dari mereka. Untuk
menutupi kelemahan itulah, Macan Tamil melengkapi diri dengan pasukan-pasukan
penyerang bunuh diri yang tidak ada dalam organisasi militer resmi di negara
manapun. Keberadaan pasukan khusus bunuh diri yang terkenal dengan nama Karum
Puligal alias Macan Hitam atau Black Tiger.
6.
BAB VI : KEKERASAN
VERSUS KEKERASAN
Dalam bab VI
buku Auman terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis
oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra dijelaskan bahwa keunggulan pada bab ini
membuat saya tahu tentang Kekerasan Versus Kekerasan yang dilakukan warga Tamil dan di balas lagi dengan warga
Sinhala. Pada bab ini telah banyak dijelaskan peristiwa-peristiwa kekerasan
yang dilakukan warga tamil dan warga sinhala, seperti (1) Reaksi Macan Tamil,
(2) Pembantaian Anuradhapura, (3) Pembantaian Kalmunai, (4) Pembantaian
Kattankundi, (5) Pembantaian Palliyagodella, (6) Pembantaian Kallarawa, (7) Pengeboman Bank
Sentral, (8) Pengeboman Kereta Api Dehiwala, (9) Pembantaian Gonagala, (10)
Pembantaian Kobithigollewa.
7. BAB VII: CAKAR-CAKAR MILITER MACAN TAMIL
Pada bab VII
buku Auman terakhir Macan Tamil Perang
Sipil Sri
Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh
Yoki Rakaryan Sukarjaputra ini memiliki kelebihan yang menjelaskan tentang
didirikannya Macan Pembebasan Tamil
Eelam pada 5 Mei 1976, dalam kelompok ini juga di jelaskan bahwa bukan hanya
kaum lelaki saja, kaum perempuan juga
direkrut untuk membangun kekuatan perang kelompok ini. Pada bab ini juga
menjelaskan tentang Pasukan Darat Macan
Tamil, Pasukan Laut Macam Tamil, Pasukan Udara Macan Tamil, Kepolisian Tamil
Eelam.
8.
BAB VIII: JEJAK-JEJAK
MENUJU KEHANCURAN MACAN TAMIL
Pada bab
VIII buku Auman
terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri
Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh
Yoki Rakaryan Sukarjaputra ini menjelaskan tentang Pembelotan Kolonel Karuna,
Bencana Tsunami dan Dampaknya, Penyerbuan Puthukudiyuruppu, Rebut Parit Pertahanan,
Pukulan Terakhir, 4 Mei 2009, 8 Mei 2009, 10 Mei 2010, 15 Mei 2009, 16-17 Mei
2009.
9.
BAB IX: TOKOH-TOKOH
PENAKLUK MACAN TAMIL
Dalam Bab IX
buku Auman terakhir Macan Tamil
Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra
ini menjelaskan tentang tokoh-tokoh penakluk macan tamil, yaitu (1). Percy
Mahinda Rajapaksa, dia adalah presiden ke-6 Sri Lanka, (2). George Nandasena
Gotabaya Rajapaksa, dia adalah seorang Perwira Purnawirawan Angkatan Darat Sri
Lanka, (3). Jenderal (Purnawirawan) Sarath Fonseka, dia adalah Panglima
Angkatan Darat Sri Lanka ketika operasi penumpasan Macan Tamil dilakukan, (4).
Kolonel Karuna Amman, dia adalah tokoh yang kontroversial, tetapi berperan
besar dalam keberhasilan militer Sri Lanka menundukkan perlawanan Macan Tamil.
10. BAB X : KEARIFAN MENGELOLA PERBEDAAN
Dalam Bab Xbuku
Auman terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh
Yoki Rakaryan Sukarjaputra ini memiliki keunggulan sehingga saya mengetahui
bahwa konflik bersenjata yang terjadi di Sri Lanka yang berlatar belakang dua
kelompok etnis berbeda yang tinggal di satu negara. Sinhala yang mayoritas dan
Tamil yang minoritas. Dalam bab ini di jelaskan juga bahwa hidup dalam
keberagaman memang menjadi tantangan umat manusia dimana pun mereka berada.
(b). Kemutakhiran Isi Buku
Dalambuku ini memiliki peran yang sangat membangun dalam memberikan wawasan
tentang Perang Sipil di Sri Lanka kepada
para pembaca khususnya kepada saya dan mahasiswa pendidikan sejarah di manapun
berada. Karena
buku ini memiliki materi yang cukup lengkap sebagai pengetahuan tentang perang
sipil Sri Lanka. Buku ini merupakan terbitan yang belum lama dari mulai tahun
2010.
Dalam hal positif buku ini mengajarkan kepada kita pelajaran
penting lain dari perang sipil Sri Lanka, yaitu betapa pentingnya memiliki
sebuah kekuatan pertahanan yang kuat.
IV.
KELEMAHAN BUKU
(a). Keterkaitan Antar Bab
Dalam
buku Auman terakhir Macan Tamil Perang
Sipil Sri Lanka 1976-2009 yang ditulis oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra
yang saya rangkum memiliki kekurangan antar bab namun tidak banyak kekurangan
dari buku ini.Jadi dari beberapa bab hanya saya simpulkan kekurangannya menjadi
satu bahasan tidak melalui penglihatan setiap bab, kekurangannya yaitu
kurangnya rangkuman sebagai inti dalam setiap bab itu, pada bagian judul bab
juga menurut saya terlalu banyak yang kosong, dan juga masih ada materi yang
sudah di jelaskan lalu di jelaskan lagi. Tapi selebihnya buku ini sudah bagus
untuk di baca.
(b). Kemutakhiran Buku
Buku ini tidak memberikan dampak negatif bagi para
pembaca bahkan memberikan pelajaran yang sangat bermakna, dan memberi wawasan
positif yang membangun karakter yang lebih kuat dalam mempertahankan kekuatan
militer, dan juga aparat-aparat keamanan lainnya.
Namun
jika berbicara tentang kekurangan buku ini masih kurang memberikan tarikan
untuk para pembaca dalam memiliki keinginan membacanya, dan buku ini sudah di
rancang sedemikian baik.
V. IMPLIKASI
TERHADAP:
(a). Teori/Konsep
Dalam buku ini memuat beberapa pelajaran
penting bagi kita di Indonesia. Pelajaran pertama terkait dengan konsep. Dari
paparan yang termuat dalam buku ini, sepertinya konsep yang di gunakan sangat
mempengaruhi cara seseorang memandang suatu permasalahan.
(b). Program
Pembangunan di Indonesia
Buku ini sangat bagus dan sangat layak
menjadi referensi bagi siapa saja dalam menyikapi hidup dalam sebuah masyarakat
negeri yang majemuk. Bagi kalangan militer, buku ini juga berisi jurus-jurus
strategi perang gerilya modern yang terjadi di era globalisasi. Jadi buku ini
sangat berguna untuk program pembanguna di Indonesia agar Indonesia semakin
kuat dalam mempertahankan kesatuan yang utuh.
(c). Analisis Mahasiswa
Buku ini adalah buku pertama penulis di bidang Internasional. Penulisan buku ini menjadi
tantangan yang menarik bagi sang penulis, sekaligus proses belajar yang sangat
bermakna. Perang Sri Lanka ini adalah sebuah perang yang “tertutup” tidak
seperti perang lainnya.
Model
buku yang diperlihatkan tidak lain untuk dipergunakan sebagai pelajaran bagi
kita untuk menyikapi hidup dalam sebuah masyarakat. Model buku ini juga
memberikan sumbangannya untuk mengakomodasi tipe yang dihasilkan, misalnya pada
sumber-sumber dan batasan waktu yang dimunculkan.Penulis berpendapat jika konsep
di atas dapat dipahami maka akan lebih
mudah untuk penerapannya. Misalnya pemahaman tentang pentingnya kekuatan
pertahanan.
PENILAIAN TERHADAP BUKU
Perbandingan
Antara Kedua Buku
Kedua buku ini membahas tentang Perang di Negara
India. Dari buku utama yaitu buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri
Lanka 1976-2009 yang di tulis oleh Yoki Rakaryan Sukarjaputra ini menggunakan
bahasa Indonesia Ejaan Yang Disempurnakan sedangkan dalam buku India Sedjarah Politik Dan Pergerakan Kebangsaan
yang ditulis oleh Dr. T,S,G. Mulia masih menggunakan bahasa Indonesia Edjaan
Tempoe Doeloe atau Ejaan Yang Belum disempurnakan.
Dalam buku Yoki Rakaryan Sukarjaputra
yang berjudul Auman Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 ini
cakupan materi yang dibahasnya sangat luas tapi ada juga kata-kata atau materi
yang terus-terusan di bahas pada bab berikutnya. Isi dari buku ini tidak sama
pembahasannya. Dalam buku Dr. T,S,G. Mulia yang berjudul India Sedjarah Politik Dan Pergerakan Kebangsaan
ini juga sangat luas pembahasannya. Buku Auman Terakhir Macan Tamil Perang
Sipil Sri Lanka 1976-2009 ini membahas tentang perang sipil Sri Lanka, perang
ini merupakan perang perbedaan etnis antara macan tamil dengan sinhalia.
Sedangkan buku India Sedjarah Politik
Dan Pergerakan Kebangsaan ini membahas tentang zaman india lama, zaman pengaruh
islam di india, zaman pendjadjahan inggeris, masa pergerakan kebangsaan, sampai
menuju ke arah kemerdekaan.
Ø Kelemahan
Buku
Pada buku Yoki Rakaryan Sukarjaputra yang berjudul Auman
Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 hampir banyak persamaan
yang diulang-ulang.
Dalam buku buku Dr. T,S,G. Mulia yang
berjudul India Sedjarah Politik Dan
Pergerakan Kebangsaan sedikit susah dipahami karena masih menggunakan tulisan ejaan
yang belum disempurnakan.
Ø Kelebihan
Buku
Buku Yoki Rakaryan Sukarjaputra yang berjudul Auman
Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009 sebenarnya sangat bagus
untuk dijadikan referensi dalam menyikapi hidup dalam sebuah masyarakat negeri yang
majemuk, buku ini juga memuat beberapa pelajaran penting kita di Indonesia,
dalam buku ini juga memuat gambar pemimpin macan tamil, warga sipil yang lagi
berada di medan perang, dan lain sebagainya.
Sedangkan
dalam buku buku Dr. T,S,G. Mulia yang berjudul India Sedjarah Politik Dan Pergerakan Kebangsaan
ini sangat bagus untuk di jadikan pelajaran, dengan membaca buku ini kita bisa
tahu apa-apa saja tentang zaman india lama, dan kita juga bisa mengetahui tulisan
ejaan yang belum disempurnakan, dalam buku ini juga memuat gambar-gambar juga
seperti gambar-gambar Kabinet India, dan lain sebagainya.
VI.
KESIMPULAN DAN SARAN
(a). Kesimpulan
Gerakan perlawanan kelompok Macan Pembebasan Tamil
Eelam (LTTE) di Sri Lanka merupakan gerakan perlawanan bersenjata terlama yang
pernah terjadi di sebuah negara pasca-Perang Dunia II. Sejak tahun 1976,
dibawah pimpinan Velupillai Prbhakaran, Macan Tamil terus mengorbankan
pemberontakan terhadap rezim suku Sinhala yang berkuasa di negara Asia Selatan
itu.
Pelajaran berharga dapat diambil dari
pemberontakan Macan Tamil di Sri Lanka. Seperti yang dipaparkan dalam buku
Auman Terakhir Macan Tamil ini, perang sipil yang terjadi di Sri Lanka dipicu
oleh ketidakpuasan atas kebijakan diskrimantif terhadap kelompok etnis Tamil.
Perlakuan tidak seimbang yang dilakukan secara
sistemik oleh rejim penguasa, terakumulasi sedemikian rupa, sehingga
bermetamorfrosa menjadi gerakan perlawanan yang sulit dibendung. Perlawanan
tersebut sering bermuara pada pertumpahan darah yang merugikan banyak pihak.
Semua itu bermula ketika Sri Lanka yang masih
bernama Ceylon masih dipegang oleh pemerintah kolonial yang sempat hadir di
sana, yakni Portugis, Belanda dan kemudian Inggris. Saat itu Ceylon dihuni oleh
warga etnis Sinhala, Tamil dan Moor.
Konflik antar etnis yang sudah sering terjadi
itu diperburuk oleh Inggris yang membuka kawasan perkebunan di Ceylon. Ketika
itu, Inggris dianggap diskriminatif karena lebih banyak memberikan “kenyamanan”
kepada kelompok yang tidak banyak “membuat persoalan”, yakni etnis Sinhala.
Inilah yang memicu rasa tidak puas warga etnis
Tamil. Akhirnya, pada tahun 1939 pecah pertikaian antara warga Tamil dan
Sinhala. Sejak itu, gesekan antara kedua kelompok tersebut kian menjadi-jadi.
Hal ini diperburuk dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Sri Lanka
pasca kemerdekaan.
(b). Saran
Saran
atau harapan penulis adalah pada Gerakan-gerakan di
Indoneisa yang dipicu oleh tindak ketidakadilan, harus diwaspadai. Pasalnya,
hal itu dapat memicu persoalan yang lebih besar, mulai dari perang saudara
hingga pemberontakan berbiaya sosial tinggi.
KEPUSTAKAAN
Buku Pokok:
Yoki Rakaryan Sukarjaputra. 2010. Auman
Terakhir Macan Tamil Perang Sipil Sri Lanka 1976-2009. Jakarta: Kompas
Buku
Pembanding:
Dr. T,S,G. Mulia. 1959.India
Sedjarah Politik Dan Pergerakan Kebangsaan.J\ Jakarta: Dinas Penerbitan
Balai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar